topbella

Minggu, 19 Mei 2024

MATERI AJAR SENIN, 20 MEI 2024

   

Tema 9        : Benda –benda di Sekitar Kita

Subtema 3     : Manusia dan Benda Lingkungannya.

Pembelajaran        : 5

Muatan               : Bahasa Indonesia, SBDP, IPA

1. Apersepsi 

Alhamdulillah kita kemarin sudah belajar tentang iklan elektronik, nah hari ini kita akan belajar tentang karya seni rupa daerah

Mari perhatikan video pembelajaran berikut ini


2. Tujuan Pembelajaran 

Tujuan Pembelajaran :

1. Dengan membaca dan menyimak materi di blog peserta didik dapat memahami ciri ciri iklan elektronik

2. Dengan menyimak materi di blog guru peserta  didik dapat memahami salah satu contoh seni rupa daerah

3. Dengan menyimak materi di blog guru peserta  didik dapat memahami zat yang terkandung dalam proses pembuatan seni rupa daerah


3. Materi Ajar

Bahasa Indonesia
Iklan di radio merupakan salah satu iklan dalam media elektronik. Media elektronik merupakan media dengan teknologi elektronik dan hanya bisa digunakan jika ada jasa transmisi siaran.
Untuk lebih mengenal unsur-unsur dan ciri-ciri bahasa iklan pada media elektronik, ayo kita simak penjelasan berikut. 
Setiap media elektronik memiliki karakteristik yang berbeda. Iklan di televisi sangat berbeda dengan iklan di radio maupun iklan di internet. Berikut unsur-unsur yang ada dalam iklan televisi, iklan radio, dan iklan internet.
1. Unsur-unsur iklan televisi, yaitu
• Suara
Suara dalam iklan televisi dapat berupa suara manusia, suara hewan/ tumbuhan, musik, atau sekadar efek suara.
• Gambar
Gambar dapat berupa produk yang ditawarkan atau dapat berupa orang yang menggunakan produk tersebut.
• Gerak
Gambar bergerak untuk lebih menarik perhatian masyarakat.
• Tulisan
Tulisan yang singkat dan mudah terlihat, sebagai penjelasan dari produk.
2. Unsur-unsur iklan radio, yaitu
Iklan radio hanya terdiri dari satu unsur saja yaitu suara. Suara tersebut dapat berupa suara/kata-kata manusia yang teratur, musik, dan efek suara (suara-suara yang tidak beraturan maupun efek suara alam).
3. Unsur-unsur iklan internet, yaitu
• Suara
Iklan di internet dapat berupa video yang memiliki unsur suara.
• Gambar
Gambar dapat berupa produk yang ditawarkan, atau dapat berupa orang yang menggunakan produk tersebut.
• Tulisan
Tulisan yang singkat dan mudah terlihat, sebagai penjelasan dari produk.
• Gerak
Baik gambar maupun tulisan dalam iklan di internet, semuanya bergerak. Gambar gerak dalam iklan di internet dapat berupa video atau animasi.

Ciri-ciri bahasa iklan elektronik sebenarnya tidak jauh berbeda dengan
iklan di media cetak, yaitu
• komunikatif,
• informatif,
• mudah dimengerti dan diingat masyarakat,
• menarik perhatian, dan
• mengajak penonton untuk membeli atau menggunakan barang atau jasa yang ditawarkan.


SBDP
Salah satu karya seni rupa daerah adalah batik jumputan. Batik jumputan atau sering disebut juga dengan batik ikat celup adalah kain batik yang menggunakan motif hias jumputan. Motif hias jumputan banyak dijumpai pada motif hias kain pelangi. Motif hias kain pelangi adalah kain yang dihiasi dengan motif hias jumputan. Motif hias jumputan banyak digunakan pada benda pakai seperti selendang atau sampur, kain, taplak meja, dan lain-lain. Kain dengan motif hias jumputan tidak hanya terdapat di Yogyakarta saja, tetapi juga banyak terdapat di daerah Palembang, Bali, dan Gresik.

Cara membuat batik jumputan cenderung lebih mudah dan praktis jika dibandingkan dengan pembuatan batik tulis maupun batik cap. Hal ini karena proses pembuatannya tidak melibatkan pemalaman sebagai perintang warnanya. Sebagai gantinya, batik jumputan hanya membutuhkan tali atau benang untuk mengikat kencang kain agar tidak terpapar zat warna saat pencelupan.

Ada beragam variasi motif batik jumputan yang sering dijumpai di pasaran, adapun beberapa motif tersebut tergantung pada alat bantu yang digunakan. Dengan kata lain, motif batik jumputan tergantung pada kain batik dan teknik mengikat kainnya. Berikut ini cara membuat batik jumputan:

Alat dan bahan:

  • Kain katun atau kain mori
  • Plastik
  • Karet gelang atau tali rafia
  • Kelereng, batu-batuan, atau uang logam
  • Garam atau cuka
  • Pewarna kain
  • Panci
  • Spatula

Cara membuat batik jumputan:

  1. Cara membuat batik jumpatan yang pertama adalah tentukan bagian kain yang ingin diberi zat pewarna. Setelah itu, buatlah motif di atas kain polos sesuai keinginan.
  2. Langkah berikutnya, bungkus kelereng, batu-batuan, dan uang logam menggunakan kain yang telah disiapkan. Lalu, tutup bagian kain yang tidak ingin diberi zat pewarna dengan plastik.
  3. Selanjutnya, ikat kain dengan karet atau tali rafia dan lakukan proses pencelupan.
  4. Jika sudah, panaskan dua liter air sampai mendidih untuk melarutkan satu bungkus pewarna wantek dan tambahkan dua sendok makan garam atau cuka ke dalamnya. Aduk larutan tersebut dengan spatula agar zat warna tidak mengendap.
  5. Masukkan kain polos yang sudah diikat ke dalam larutan pewarna sampai terendam sempurna. Diamkan sekitar 2 menit hingga zat pewarna meresap.
  6. Langkah berikutnya, tiriskan kain pada permukaan yang rata dan jemur kain di tempat yang bersih. Setelah itu, buka ikatan pada kain untuk melihat efek warna yang dihasilkan, lalu cuci kain tersebut dan bilas.
  7. Setelah kain jumputan kering, setrika kain tersebut dengan suhu sedang.
  8. Batik jumputan siap digunakan.
IPA
Secara umum, benda-benda di lingkungan sekitar kita (materi) dapat dibedakan menjadi dua, yaitu zat tunggal dan campuran.
1. Zat tunggal
Zat tunggal adalah zat yang terdiri dari sejenis materi. Zat tunggal dapat juga disebut zat murni. Salah satu contoh zat tunggal adalah air. Zat tunggal dapat berupa unsur dan senyawa.
a. Unsur
Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi zat lain yang lebih sederhana. Contoh: besi, emas, aluminium, karbon, nitrogen, tembaga, perak, seng, dan oksigen.
b. Senyawa
Senyawa terbentuk oleh perikatan kimia dari dua atau lebih jenis unsur. Sebagai contoh adalah air. Air terbentuk dari oksigen dan hidrogen. Contoh senyawa yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari misalnya, garam dapur, gula pasir, asam cuka, soda kue, dan vitamin c.

2. Campuran
Campuran adalah gabungan dari dua zat atau lebih yang sifat asalnya tidak hilang sama sekali. Campuran dapat dibentuk dari gabungan unsur dengan unsur, senyawa dengan unsur, atau senyawa dengan senyawa.  Beberapa contoh campuran, antara lain: air laut, air sungai yang kotor, air kopi, air teh, larutan garam, larutan gula, sirop buah, baja, kuningan, udara, dan tanah. 

4. Contoh Soal 
Apa yang dimaksud batik jumputan?
Jawaban: Batik jumputan atau sering disebut juga dengan batik ikat celup adalah kain batik yang menggunakan motif hias jumputan

5. Latihan Soal
Amatilah salah satu iklan di internet berikut ini.
Setelah kamu mengamati iklan tersebut, jawablah pertanyaan no 1-4.
1. Barang apa yang ditawarkan dalam iklan tersebut?
Jawaban:

2. Informasi apa saja yang dapat kamu peroleh dari iklan tersebut?
Jawaban:

3. Sebutkan unsur-unsur yang ada dalam iklan tersebut.
Jawaban:

4. Jelaskan ciri-ciri bahasa dalam iklan tersebut.
Jawaban:

5. Batik yang dikerjakan dengan cara ikat celup seperti dalam gambar adalah batik ....
Jawaban: 

6. Salah satu teknik yang digunakan untuk membuat batik jumputan adalah ....
Jawaban:

7. Salah satu daerah penghasil batik adalah ....
Jawaban:

8. zat larutan untuk mencelup kain dalam proses membuat batik jumputan adalah termasuk jenis zat....
Jawaban:

9. Contoh campuran heterogen adalah ....

Jawaban :


10. Gabungan dua zat yang masih memiliki sifat asli zat tersebut dan tidak ada endapan jika didiamkan dinamakan ... 

Jawaban :




6. Penutup 
Demikian pembelajaran hari ini tentang iklan, persatuan dan kesatuan semoga ananda sholeh sholehah memahami penjelasan dari ibu/bapak guru, besok masuk ke tema 9 subtema 3 pembelajaran 5 tentang unsur unsur iklan televisi, apabila ada pertanyaan bisa langsung ditanyakan ke ibu guru ya..
Wassalamualaikum.wr.wb.

0 komentar:

Posting Komentar

About

Mengenai Saya

Foto Saya
Nur Aisyah, S. Pd.
Lihat profil lengkapku